PERKENALAN DENGAN APARATUR DAN MASYARAKAT PEKON SUKOYOSO Written by admin | July 26, 2017 | 0 20170726_214321
PERKENALAN
DENGAN APARATUR DAN MASYARAKAT PEKON SUKOYOSO
Written by
admin | July 26, 2017 | 0
20170726_214321
SUKOHARJO – Rabu
(26/7), Kelompok KKN Mahasiswa STMIK Pringsewu Pekon Sukoyoso mengadakan
pertemuan dengan perangkat pekon dan pemuda pekon Sukoyoso. Pertemuan ini
dilaksanakan pada malam hari setelah shalat Isya’ pukul 20.00 WIB di Balai
Pekon Setempat. Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Pekon, Badan Hippun
Pemekonan, ketua pemuda/karang taruna serta masyarakat pekon Sukoyoso.
Pertemuan ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa-mahasiswa kkn STMIK
Pringsewu yang berada di Pekon Sukoyoso dengan perangkat dan masyarakat Pekon
Sukoyoso sekaligus serah terima kepada Kepala Pekon Sukoyoso.
Pertemuan ini
pertama dibuka oleh ketua kelompok KKN STMIK Pringsewu Pekon Sukoyoso Imam
Samsudin dengan menyampaikan tujuan diadakan KKN STMIK Pringsewu yaitu
mengimplementasi misi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang di dalamnya mencakup
Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat.
Imam Samsudin menegaskan,
akan membangun Sistem Informasi Pekon yang merupakan sebuah bangunan yang
menghubungkan antar fungsi pengelolaan data dan informasi secara utuh di
lingkup pekon. Fungsi-fungsi ini berada melebur dalam peran dan lembaga yang
aktif di pekon. Aplikasi
perangkat lunak
SIP adalah salah satu bagian dari bangunan besar SIP tersebut, ucapnya.
Sementara Dosen
Pendamping Lapangan Nur Aminudi, M.T.I menyampaikan, agar para mahasiswa
peserta KKN STMIK Pringsewu di Pekon Sukoyoso dapat mengintegrasikan diri meleburkan
diri ke dalam berbagai kegiatan masyarakat sehingga dapat diterima dan
berperan-serta dalam berbagai kegiatan masyarakat pekon Sukoyoso. Dengan adanya
pelibatan (partisipasi) masyarakat dalam perencanaan, akan dapat
mengidentifikasi berbagai ekspektasi, kebutuhan dan permasalahan nyata yang
dihadapi masyarakat, sehingga dapat disusun action plan yang lebih tepat dan
realistis. Semakin banyak masyarakat yang dilibatkan tentunya akan semakin
baik. Di samping itu, keterlibatan masyarakat dalam perencanaan dapat membawa
efek psikologis kepada mereka untuk sama-sama memikul tanggung jawab dalam
mengimplementasikan rencana-rencana yang telah dibuat.
Kegagalan dalam
melakukan pendekatan sosial dapat berdampak terhadap kegagalan penyelenggaraan
KKN STMIK Pringsewu di Pekon Sukoyoso itu sendiri. Sebagus apapun program yang
dirancang, jika tanpa didukung pendekatan sosial yang memadai tampaknya hanya
akan menghasilkan kesia-sian saja. Oleh karena itu, betapa pentingnya
penguasaan tentang pendekatan sosial dari setiap mahasiswa KKN STMIK Pringsewu
di Pekon Sukoyoso.
Pada momen yang
bahagia ini, Nur Aminudin, M.T.I sekaligus menyerahkan KKN Mahasiswa STMIK
Pringsewu kepada Kepala Pekon Sukoyoso yang disambut baik sehingga nantinya
benar-benar dapat mengimplementasikan apa yang menjadi tujuan KKN Mahasiswa
STMIK Pringsewu di Pekon Sukoyoso ini, ucap kepala Pekon Sukoyoso (Muhaimin).
Setelah acara
sambutan Kepala Pekon Sukoyoso (Muhaimin), dilanjutkan dengan memperkenalkan
KKN Mahasiswa STMIK Pringsewu kepada masayarakat pekon Sukoyoso, mulai dari
nama, jurusan dan asal pekon, begitu pula sebaliknya aparatur Pekon juga
memperkenalkan diri.
Komentar
Posting Komentar