Techno BisnisMantap! Twitter Klaim Blokir 200 Akun yang Sebar Propaganda
Techno BisnisMantap! Twitter Klaim Blokir 200 Akun yang Sebar
Propaganda
JAKARTA - Twitter mengumumkan bahwa mereka telah menemukan adanya aksi propaganda dari 200 akun. Akun-akun tersebut dikatakan Twitter, memiliki hubungan dengan negara Rusia.
Laporan ini berkaitan dengan adanya tekanan dari Kongres Amerika
Serikat kepada pemilik media sosial. Sebelumnya, Facebook juga telah mengungkap
adanya iklan propaganda yang bersumber dari Rusia.
Dikutip dari The Verge, Jumat (29/9/2017), Twitter menemukan 179
akun dan 22 akun yang berkaitan dengan iklan di Facebook. Mereka mengkalim
telah dan akan memblokir akun-akun tersebut yang biasanya melanggar aturan soal
spamming.
Sayangya Twitter tak merinci aktivitas yang dilakukan oleh
akun-akun tersebut dan hanya mengungkap bahwa mereka tengah memerangi isu-isu
dalam Trending Topics yang dianggap sebagai spam.
Perusahaan mengungkap bahwa terdapat layanan berita bernama
Rusia Today yang memiliki hubungan dengan pemerintahan Kremlin. Twitter
mengatakan bahwa organisasi tersebut telah beriklan sebesar USD274.000 pada
2016.
Sedikitnya, layanan berita tersebut telah mempromosikan 1.800
tweet yang kemungkinan diarahkan ke Amerika Serikat.
Dalam beberapa bulan mendatang, Twitter berencana untuk
memperkenalkan cara baru dalam mendeteksi aktivitas berbahaya di layanannya.
Namun sayangnya, perusahaan tak secara jelas cara seperti apa yang dimaksudnya.
Komentar
Posting Komentar